Warga Babadan Ponorogo Membeli Motor Cash Dengan Uang Koin 18 Juta




Warga Babadan Ponorogo Membeli Motor Cash Dengan Uang Koin 18 Juta


Astanaberita.blogspot.comDemi memenuhi keinginannya untuk memiliki sepeda motor baru dan dari jerih payahnya sendiri, seorang warga desa Polorejo, Babadan, Ponorogo, Jatim dengan sabar menabung uang koin lima ratus dan seribu rupiah. 

Karena uang yang dikumpulkan merupakan nominal yang kecil, penjual makanan ringan bernama Dimyati ini mengumpulkan uang tersebut sejak enam tahun yang lalu. Kini, ia telah berhasil mengumpulkan sekarung uang koin yang hanya bisa diangkat oleh dua orang karena terlalu berat. Awalnya dealer motor yang akan dibeli motornya oleh Dimyati menolak uang sekarung itu. 

Namun mereka akhirnya mau menerimanya setelah dilakukan negoisasi panjang. Semua karyawan bahkan dikerahkan untuk menghitung uang yang sangat banyak tersebut. Dari laporan para karyawan, total uang recehan tersebut totalnya adalah Rp 18 juta dan akhirnya Dimyati pun bisa menukarkannya dengan satu sepeda motor. 

Dimyati bersama istrinya, Lina Latifah awalnya sangat ingin memiliki motor. Namun pekerjaannya sebagai seorang penjual makanan ringan dan guru mengaji membuat mereka keberatan untuk membeli motor secara tunai. Untuk itulah mereka memutuskan untuk menabung sejak enam tahun lalu. Mereka selalu menyisihkan uang Rp 2 ribu sampai dengan Rp 20 ribu setiap harinya. 

Namun uang tersebut semuanya berupa koin. Mereka mengumpulkan uang koin itu dalam 2 celengan plastik dan 6 kaleng bekas biskuit. "Saya sangat bangga bisa membeli motor dari keringat kita sendiri," ujar Dimyati setelah menerima motor baru. Kisah Dimyati ini membuktikan bahwa sesuatu yang sangat sulit sekalipun bisa menjadi mungkin jika seseorang memang memiliki niat untuk mewujudkannya. 


Share on Google Plus
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment